Edit Me...

Edit Me...

Untuk Ikhwan dan Akhwat kalau Minat file Skipsi mohon untuk mengirimkan Judul Dan Abstraknya ke alamat Imail: linafsi@yahoo.co.id

Ads

Pendidikan Keluarga Berbasis

Pendidikan Keluarga Berbasis Gender Dalam Perspektif Masyarakat

ABSTRAK

Hidayati, Rodiyana Ainul. 2005, “Pendidikan Keluarga Berbasis Gender Dalam Perspektif Masyarakat Desa Pehkulon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri“ Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri Malang. Dosen Pembimbing Triyo Supriyatno, S. Pd, M. Ag.
Kata Kunci: Pendidikan, Keluarga, Gender

Secara sosiologis keluarga merupakan bagian dari masyarakat, dalam hal ini peran keluarga sangat penting terutama dalam pembentukan perkembangan diri anak, khususnya orang tua mempunyai pengaruh yang sangat besar di mana ia berperan sebagai pendidik pertama dan utama. Untuk itu diharapkan orang tua harus mampu mendidik anak-anaknya, dan keberhasilan anak dalam masa depannya tergantung dari bagaimana cara orang tua memberikan pendidikan.
Keluarga merupakan pusat pendidikan yang pertama dan utama. Di dalam keluarga inilah anak pertama kalinya mendapatkan didikan dan bimbingan. Pendidikan keluarga merupakan pendidikan yang sangat penting terutama pendidikan Islam, yang mutlak harus dilakukan oleh kedua orang tuanya sejak dini sampai dewasa. Selain itu keluarga juga berfungsi sebagai peletak dasar pembentukan pribadi anak. Dalam hal ini peran orang tua sebagai pendidik yang pertama dan utama sangat dibutuhkan.
Mengingat pentingnya peranan orang tua dalam pendidikan keluarga, yang dimana semua pengetahuan dan pengalaman anak, baik melalui penglihatan, pendengaran, ataupun tingkah laku yang berasal dari orang tua akan berpengaruh terhadap pembentukan kepribadian anak, oleh karena itu, setiap kata, sikap dan tingkah laku orang tua merupakan cermin si anak dan akan mewarnai kahidupannya.
Demikian pula dengan Bias Gender yang ada dalam keluarga ataupun masyarakat secara luas akan sangat berdampak bagi psikologis anak dalam kehidupannya di masa yang akan datang.Dengan demikian untuk keberhasilan pendidikan dalam keluarga harus didukung oleh suasana yang kondusif dari keluarga atau orang tua itu sendiri, serta lingkungan dan teman pergaulan anak. Dalam pendidikan gender, orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mendidik dan mengarahkan anak-anaknya, karena apabila dalam satu keluarga tersebut terjadi bias gender maka hal ini akan sangat berpengaruh pada pola pikir anak-anaknya dimasa yang akan datang.
Adapun yang menjadi fokus dari studi ini adalah mencari sedetail-detailnya tentang hubungan suami isteri dan antara anak laki-laki dan perempuan dalam keluarga dengan rumusan masalah sebagai berikut: (1)Bagaimanakah pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang kewajiban mendidik anak bagi kedua orang tua?; (2) Bagaimanakah pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang keteladanan yang harus diberikan oleh kedua orang tua?; (3) Bagaimanakah pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang Keadilan orang tua dalam memberikan pendidikan terhadap semua anak?
Dan tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengungkapkan pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang kewajiban mendidik anak bagi kedua orang tua; (2) Untuk mendiskripsikan pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang keteladanan yang harus diberikan kedua orang tua pada anak-anaknya; (3) Untuk menjelaskan pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang Keadilan orang tua terhadap semua anak dalam memberikan pendidikan.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif, dengan menggunakan metode analisis data Purposive Sampling dan Quota Sampling yaitu pengambilan sample berdasarkan atas cirri-ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya dan sampel yang akan ditarik diusahakan supaya mempunyai sifat-sifat seperti populasi tersebut.
Untuk menjawab semua pertanyaan di atas, dalam skripsi ini ditempuhdengan penelitian teoritis dan empiris, dalam penelitian teoritis penulis menggunakan metode induksi, deduksi, komparasi. Sedangkan dalam penelitian empiris penulis mengumpulkan data dengan menggunakan metode observasi, interview, dokumentasi dan angket. Adapun populasi dari penelitian ini adalah semua komponen masyarakat yang ada di Desa Pehkulon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri dan sampel penelitiannya adalah orang tua yang tinggal di desa tersebut sebanyak 84 KK, dengan menggunakan rumus

F
P = X 100%
N

Dari analisis data yang diperoleh dapat diambil kesimpulan bahwa Pandangan masyarakat desa Pehkulon tentang kewajiban mendidik anak bagi orang tua adalah suatu hal yang wajib untuk dilaksanakan. Karena mereka menganggap bahwa anak adalah tanggung jawab yang diamanahkan oleh Allah untuk diberi pendidikan dan pengajaran. Menurut mereka yang berhak atau yang berkewajiban dalam mendidik anak-anaknya adalah kedua orang tua.
Pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang keteladanan yang harus diberikan oleh kedua orang tua, mereka berbendapat bahwa orang tua harus bisa menjadi contoh serta panutan bagi putra-putrinya dalam hal ini peran ayah serta ibu untuk menjadi teladan bagi anak-anaknya sangatlah besar, karena ayah dan ibu adalah sosok model yang akan selalu ditiru dan dijadikan rujukan bagi putra-putrinya dalam menghadapi kehidupannya.
Pandangan Masyarakat desa Pehkulon Papar Kediri tentang Keadilan orang tua terhadap semua anak dalam memberikan pendidikan. Mereka berpendapat bahwa berbuat adil dan bijaksana terhadap semua anak adalah suatu hal yang seharusnya. Menurut mereka Adil adalah sikap proposional yang tidak memprioritaskan (menomorsatukan) yang satu dengan yang lain. Bagi mereka Orang tua tidak boleh membeda-bedakan sikap terhadap anaknya. Orang tua tidak boleh mengabaikan anak yang lebih lemah (fisik/kemampuan) dan memprioritaskan yang lebih kuat (fisik ataupun prestasi), serta tidak boleh memberi perhatian yang lebih terhadap yang satu dibanding yang lain, dan juga tidak boleh mengasihi serta mencintai anaknya yang satu lebih dari yang lain, dalam segala hal. Demikian pula dalam bidang pendidikan, bagi mereka Setiap anak berhak untuk mendapatkan pendidikan yang sama dalam sebuah keluarga, maka keadilan orang tua dalam memberikan pendidikan kepada anak-anaknya adalah suatu hal harus di lakukan..


0 Comments:

Post a Comment



Judul Skripsi © 2009. design by : Yanku Template | Sponsored by : Tutorial87 / Commentcute / Blogger Templates